Moment lebaran,
sangat ditunggu oleh banyak orang. Saya menyukai masa menjelang lebaran, bukan karena ritualnya atau hebohnya. Tapi saya menyukainya
karena saya bisa menguji dan berusaha memecahkan rekor.
Ya rekor. Salah
satunya ialah berapa banyak mobil yang bisa kami layani. Itu tergantung dari
kapasitas bengkel. Dan kapasitas bengkel tergantung pada kecepatan kerja
teknisi kami. Atau seberapa pendek prosedur kerja yang harus dijalani. Tapi,
yang lebih penting lagi adalah seberapa banyak orang yang datang memperbaiki
mobilnya.
Momentum lebaran
memang terjadi secara teratur. Penggeraknya adalah tradisi (mudik) masyarakat
kita. Akhir-akhir ini, mereka bukan
cuma mudik untuk berkangen-kangenan, tapi juga ber-wisata.
Dalam waktu sekejap, warung, depot dan restoran
di daerah menjadi ramai. Volume pengunjung meningkat, kadang bahkan bisa
mencapai 3x lipat. Dapur kewalahan, bahan baku tak mencukupi, kualitas layanan merosot, daya tampung tak muat, dan lain-lain. Banyak pengusaha yang tak cukup siap menampung luberan pengunjung.
Meski tidak terjadi
secara rutin, masa lebaran seperti sekarang sangat baik untuk menguji kesiapan
kita. Kemampuan dan kapasitas dalam melayani ledakan atau luberan pengunjung
menunjukkan seberapa hebatnya kita.
Dimasa seperti ini,
tidak boleh terjadi kekurangan bahan baku. Kita harus sudah bisa meramalkan
sebelumnya, sehingga bisa menyiapkan bahan baku berlebih. Jangan sampai
kehabisan sebelum masa lebaran berakhir.
Masa lebaran sangat
cocok untuk menguji: seberapa hebat kita di tahap mastery. Misalnya, seberapa
konsisten prosedur layanan kita, sehingga mampu menjaga mutu. Tak jarang, di
saat seperti sekarang ini, saya makan malam di sebuah resto langganan dan
mendapati rasa yang berbeda atau ikan yang kurang matang, dan lain sebagainya. Yang sering terjadi, ketika saya
memesan menu favorit, mereka bilang: habis. Tentu saja saya kecewa.
Bila Anda pengusaha,
berusahalah untuk menjaga konsistensi mutu dan layanan, terutama di saat padat
seperti sekarang. Bagaimana pengalaman Anda di libur Lebaran ini?
** Coach Suwito
Sumargo: The Winner Supportive Coach Award & System Award 2014 (Business
Excellence Forum Award 2014)
0 komentar:
Posting Komentar